Ikan Raksasa Mati Di Sungai Garut - Mbah Daur -->

Ikan Raksasa Mati Di Sungai Garut

Friday, February 8, 2013

Ikan Raksasa Mati Di Sungai Garut


Ikan Raksasa Mati Di Sungai Garut.


http://mbahdaur.blogspot.com/
Ikan Raksasa Mati Di Sungai Garut
Warga Garut dikejutkan dengan penemuan seekor ikan raksasa sepanjang sekitar 1,7 meter dan berat lebih dari 1 kuintal, di pinggiran Sungai Cimanuk, Kampung Copong, Kelurahan Sukamenteri, Kecamatan Garut Kota, Rabu (6/2/2013).

Ikan tersebut pertama kali ditemukan Wahidin, warga Kampung Copong yang sehari-harinnya menangkap ikan di sepanjang Sungai Cimanuk, Selasa (5/2/2013). 



Wahidin mengaku sangat kaget saat melihat ikan dengan ukuran besar, tergeletak di pinggir sungai. Wahidin kemudian pulang ke kampung, untuk meminta bantuan teman-temannya. Namun, saat mereka kembali ke lokasi, ikan tersebut menghilang. Baru pada Rabu, dia menemukannya kembali di tempat semula.

"Saya pertama kali melihat ikan itu di Sungai Cimanuk Leuwi Cikakapa, Selasa jam 17.00 WIB. Ikan itu tampak lemas. Saya menemukannya kembali di tempat itu, besok paginya, tapi ikannya sudah mati," tutur Wahidin saat ditemui di pinggir Sungai Cimanuk, Rabu.

Wahidin bersama dua temannya kemudian mengangkat bangkai ikan  ke pinggir Sungai Cimanuk. Letaknya hanya sekitar 500 meter dari rumah Bupati Garut Aceng HM Fikri.

Wawan (45), seorang pencari ikan lainnya menuturkan, kemungkinan besar ikan tersebut jenis ikan kancra. Wawan mengaku sempat melihat ikan serupa seberat 30 kilogram atau 50 kilogram. Namun, ia tidak pernah melihat ikan sebesar yang ditemukan sekarang.

"Hampir setiap tahun setelah terjadi pergantian musim dari kemarau ke musim hujan, banyak ikan di Sungai Cimanuk mati. Apalagi, sungai ini sudah tercemar banyak limbah industri," paparnya.

Bangkai ikan ini menjadi tontonan warga sekitar dan warga yang melewati Jalan Raya Sudirman. Tak ayal, di sekitar jembatan terjadi kemacetan, karena warga memarkir kendaraan di pinggir jalan untuk melihat bangkai ikan ini

Sumber : Tribun News

bm

Terkadang informasi yang bermanfaat tidak mengenal waktu kapan di baca dan siapa yang membacanya,terlebih berita dan informasi daur ulang.