Tips Aman Berolahraga Malam.
Saat ini berolahraga malam sudah jamak sekali, baik sekedar
untuk bersenang-senang atau serius,seperti misalnya saya yang memeiliki jadwal
rutin tiap malam rabu berolahraga futsal,mengapa saya memilih olahraga malam
karena padatnya jadwal shari hari saya yang setiap hari bekerja di perusahaan
yang masuk jam 08.pagi dan pulang jam 17.00 sore,alasan inilah yang menyebabkan
saya mengambil jam olahraga malam.
Banyak anggapan bahwa
berolahraga pada malam hari akan sangat berisiko tinggi karena dinilai
membahayakan buat kerja jantung. Pendapat itu tak bisa disalahkan, namun tak
juga 100% benar. Di sini saya akan memberikan tips dan trik untuk olahraga
malam anda menjadi aman dan sehat. Berikut tips dan triknya.
Jangan Terlalu Malam
Secara umum, temperatur tubuh dan hormon akan mengalami
puncaknya pada pukul 18.00. setelahnya bakal mengalami penurunan secara
bertahap, tidak secara langsung. Ketika seseorang berolahraga setelah pukul
18.00, tubuh memperolah banyak hal positif. Pertama, daya tahan tubuh akan
lebih baik. Jadi, waktu ideal berolahraga seperti futsal, sepak bola atau
basket jatuh pada pukul 18.00 hingga 20.00. jika dilakukan sesudahnya, efek
positif akan menurun. Bahkan, jangan berolahraga sampai pukul 22.00.
Tahu Kondisi Badan.
Selain meningkatkan kebugaran, olahraga bisa mengeluarkan
hormon endorfin. Hormon inilah yang membuat seseorang merasa segar dan lebih
rileks. Edorfin mengurangi rasa nyeri, depresi, maupun rasa cemas dan menjaga
kesahatan mental kita. Akan tetapi, jangan berolahraga secara berlebihan.
Olahraga yang dilakukan hingga larut malam atau tepatnya ketika kondisi tubuh
kurang memungkinkan akan mengganggu kondisi tubuh. Karena itu, jangan paksakan
berolahraga malam ketika tubuh sudah lelah. Kalau terus saja tubuh dipaksa akan
tibul masalah di jantung.
Cukup Minum.
Yang kedua adalah cukup minum. Tubuh sebenarnya selalu butuh
air ketika beraktivitas walaupun aktivitsanya pada malam hari. Oleh karena itu,
agar metabolisme tubuh tetap baik, seseorang harus menjaga keseimbangan
pemenuhan cairan tubuh. Volume air yang masuk diwajibkan sama dengan cairan
tubuh yang keluar, hal ini untuk menghindari dehidrasi. Usahakan, setengah jam
sebelum memulai aktivitas berolahraga, minum minimal segelas air putih. Setelah
itu, setiap 20-30 menit sekali, minum lagi.
Makan Setelah Berolahraga.
Makam malam dipercaya membawa dampak buruk. Banyak yang
takut kegemukan jika terlalu sering melakukannya. Anggapan ini tak salah. Namun
jika anda melakukan olahraga malam, sebaiknya langgar saja aturan ini. Usai
melakukan aktivitas yang menguras tenaga, seseorang akan kehilangan zat gizi
seperti protein dan karbohidrat di dalam tubuhnya. Tubuh tentu butuh zat gizi
baru. Nah, dari asupan makananlah kita mendapat zat gizi baru. Idelanya,
setelah 15 menit berolahraga, tubuh harus mendapatkan protein baru. Apabila
kita kekurangan zat gizi, mungkin akan terjadi dehidrasi protein. Dehidrasi
protein merupakan resiko yang paling ditakuti ketika tubuh kekurangan protein.
Dampaknya akan membuat daya tahan tubuh melemah dan gangguan pada kinerja
ginjal.