Pelecehan Terhadap Kerisku.
Pelecehan Terhadap Kerisku. |
Akhir akhir ini marak dibicarakan tentang penyalah gunaan sejata api,atau marak diberitakan akhir akhir ini penjualan sejata api illegal kembali menjamah penduduk sipil Indonesia,bahkan ada suatu kasus perampokan tingkat kecil yang hanya menggasak telpon genggam yang apabila dijual hanya laku 150 ribu,ternyata si pelaku perampokan menggunakan senjata api.
Senjata api atau sering disingkat senpi alias beceng atawa pistol inilah yang disebut senjata api,bukanya korek atawa geretan yang dinamakan senjata api,yang menurut si empunya senjata,dengan memiliki sejata api ini mereka berdalih untuk jaga jaga diri,heh bukanya sudah ada Allah yang menjaga diri kita..ya kan..?
Bicara mengenai senjata untuk membela diri, sejak dahulu memang sudah ada, seperti tombak, pedang, panah, keris dan masih banyak lagi. Sedangkan untuk senjata jenis pistol sendiri sebenarnya bukanlah merupakan senjata yang berasal dari Nusantara ini, tapi kemudian menjadi senjata pilihan dan mulai diproduksi juga di Indonesia.
Sebagai senjata yang pernah populer pada jaman dulu, keris juga tidak dengan mudah dapat dimiliki oleh setiap orang, hanya kalangan tertentu yang menggunakannya sebagai senjata untuk membela diri.
Konon keris merupakan jenis senjata yang dianggap memiliki energi supranatural atau kesaktian sendiri yang dapat dikendalikan atau mengendalikan pemiliknya. Sehingga ada beberapa jenis keris yang dianggap sangat berbahaya dan ditakuti banyak orang, apabila si pemilik menggunakannya dengan sembarangan.
Dulu senjata keris begitu dipuja dan dikeramatkan,tidak boleh sembarangan orang memakainya bahkan menyentuhnya,perlu ritual ritual khusus ketika akan menggunakanya,serab istimewa keris pada zamanya,kini semua telah melupakan kemagisan keris,keistimewaan keris sudah memudar,tidak perlu lagi ritual khusus untuk memegang bahkan menggunakanya.
Keris yang telah diakui oleh lembaga dunia ( unesco ) yang merupakan senjata asli nenek moyang Indonesia khusunya jawa sekarang hanya sebagai penghias rumah,pajangan dinding dan yang lebih sering hanya sebagai pemanis aksesoris ketika menikah..hmmm keris keris riwayatmu kini…siapa musti bertanggung jawab..?