Kuda Penakluk Kesombongan.
![]() |
Kuda Penakluk Kesombongan |
" Baiklah saya setuju bahkan kalau sampai kuda kamu yang kurus itu menang atas kuda jagoan saya kamu akan saya kasih hadiah satu pedati uang dan makanan.."
perlombaan pun dimulai dan ketika aba aba 1,2,3 go!!! kuda sang baginda berlari sangat kencang sekali meninggalkan kuda abu nawas yang malah negok ke arah abu nawas,abu nawas dengan cengar cengir kemudian mendekati kuda tersebut sambil berucap sesuatu yang tiada seorangpun mendengarnya kecuali kuda tersebut dan ALLAH tentunya.
ketika mendengar sang majikan mengucapkan sesuatu tersebut kejadian aneh terjadi kuda kurus kering kerontang yang tinggal tulang dan kulit itu berlari secepat angin sampai sampai penduduk negeri 1001 malam yang hadir tiada bisa melihatnya,setelah menyelesaikan putaran balap kuda itu tak kunjung berhenti maka serta merta abu nawas berteriak bismillah....keanehan lagi terjadi,sang kuda berhenti total tanpa bergerak sedikitpun...
sudah barang tentu kuda kurus abu nawaslah yang menang,mengalahkan kuda jagoan milik baginda raja harun ar-rasyid yang hanya bisa bengong melompong kayak sapi ompong disinggasananya.
malu alang kepalang raja harun ar-rasyid kuda yang begitu dia bangga banggakan ternyata dikalahkan oleh kuda kurus dan dekil seperti itu,tapi ada sesuatu yang aneh yang sedang dia pikirkan yaitu bisikan apa yang bisa membuat kuda itu bisa berlari secepat kilat tak kenal capek dan berhenti dengan hanya mengucapkan bismillah,,ini sihir gumanya dalam hati.
kemudian dia turun menghampiri abu nawas dan kudanya yang sedang berpelukan,,,"hei dekil kamu sudah bermain curang ya...''curang pegimana maksud ente tuan kata abu nawas menimpali pertanyaan rajanya,,kamu dah maen sihir sehingga kudamu bisa berlari sekencang itu padahal kuda kamu kurus begitu,,,dengan tenang abu nawas menjawab dengan gaya nya yang khas " itulah tuanku apa yang ALLAH kehendaki niscaya akan terjadi begitu juga ALLAH menghukum baginda karna kesombongan tentang kuda baginda itu.
terdiam harun ar-rasyid mendengar penjelasan abu nawas yang begitu berani didepan rakyat banya mengatakan rajanya sendiri dengan kata kata seperti itu..
to be continued =====>>