“Hidup adalah Anugerah Bagi Jiwa yang Ikhlas” - Mbah Daur -->

“Hidup adalah Anugerah Bagi Jiwa yang Ikhlas”

Monday, January 28, 2013

“Hidup adalah Anugerah Bagi Jiwa yang Ikhlas”


“Hidup adalah Anugerah Bagi Jiwa yang Ikhlas”

Yang tinggal di gunung merindukan pantai.
Yang tinggal di pantai merindukan gunung.

Di musim kemarau merindukan musim hujan.
Di musim hujan merindukan musim kemarau.

Yang berambut hitam mengagumi yang pirang.
Yang berambut pirang mengagumi yang hitam.

Diam di rumah merindukan bepergian.
Setelah bepergian merindukan rumah.

Ketika masih jadi karyawan ingin jadi Entrepreneur supaya punya kebebasan waktu.
Begitu jadi Entrepreneur ingin jadi karyawan, biar tidak pusing.

Waktu tenang mencari keramaian.
Waktu ramai mencari ketenangan.


Saat masih bujangan, pengen punya suami ganteng/istri cantik.
Begitu sudah dapat suami ganteng/istri cantik, pengen yang biasa-biasa saja, bikin cemburu aja/takut selingkuh..

Punya anak satu mendambakan banyak anak.
Punya banyak anak mendambakan satu anak saja.

Kita tidak pernah bahagia sebab segala sesuatu tampak indah hanya sebelum dimiliki.
Namun setelah dimiliki tak indah lagi.

Kapankah kebahagiaan akan didapatkan kalau kita hanya selalu memikirkan apa yang belum ada, namun mengabaikan apa yang sudah dimiliki tanpa rasa syukur ?

‘Semoga kita menjadi pribadi yang yang senantiasa bersyukur dengan berkah yang sudah kita miliki’

‘Jangan menutup mata kita, walaupun hanya dengan daun kecil’
Jangan menutupi hati kita, walaupun hanya dengan sebuah pikiran negatif.

Bila hati kita tertutup, tertutuplah semua.

Syukuri apa yang ada, karena hidup adalah anugerah bagi jiwa-jiwa yang ikhlas.
bm

Terkadang informasi yang bermanfaat tidak mengenal waktu kapan di baca dan siapa yang membacanya,terlebih berita dan informasi daur ulang.